Bendahara dan Sekretaris DPW Riau Hormati Keputusan DPP PEKAT - IB Pusat

Edwin Bendahara DPW Pekat-IB Riau
SIGAPNEWS.CO.ID | PEKANBARU - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Organisasi Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (PEKAT-IB) per, tanggal 28 Agustus 2023 mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Tentang Pencabutan SK pengurus Definitif DPW Riau.
Menurut Bendahara Wilayah Dewan Pimpinan Wilayah Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (DPW PEKAT IB) Provinsi Riau Edwin Aditya Nugraha, SE,MH,MM.
Ia mengatakan bahwa keputusan yang dikeluarkan oleh DPP PEKAT IB sudah benar dan sesuai mekabisme organisasi.
"Saya selaku Bendahara Wilayah beserta Sekretaris Wilayah Provinsi Riau, menerima dan menghormati hasil keputusan dari DPP PEKAT IB untuk mencabut SK DPW Provinsi Riau yang di tetapkan pada tanggal 28 agustus 2023," terangnya, Rabu (30/8/2023).
Edwin menambahkan bahwa permasalahan internal dalam Organisasi pihaknya memang sudah terlampau lama tidak kunjung selesai untuk di tabayunkan. Sehingga DPP sebagai orang tua organisasi ini sudah melakukan beberapa kali pemanggilan kepada dirinya selaku pengurus PEKAT IB DPW Riau.
"Setelah melewati beberapa tahapan yang dilewati seperti hasil evaluasi oleh Tim 5 DPP pada tgl 23 juni 2023 yang dirapat Pleno kan oleh pengurus DPP pada Tanggal 24 Agustus 2023 sehingga dapat diputuskan untuk pencabutan SK DPW Pekat IB Provinsi Riau," ujarnya.
"Kami berdua menerima hasil keputusan tersebut, karena bagi kami itu keputusan yang tepat sehingga tidak ada lagi fitnah2 yang saling menjatuhkan satu sama lain," sambungnya.
Edwin juga menyampaikan, bahwa kedepanya DPP akan menurunkan tim karateker yang akan mengambil alih kepengurusan DPW PEKAT IB Provinsi Riau sehingga kedepan organisasi ini dapat berjalan pada Rule nya sesuai AD/ART organisasi.
"Kami berharap, nantinya karteker DPW Riau yang dipimpin oleh Wasekjen DPP PEKAT IB abangda Teguh Putra yang merupakan suami dari salah satu cucu Bapak Alm Arifin Ahmad mantan Gubernur Riau, kelak bisa menyatukan lagi pengurus DPW Riau dan DPD yang selama ini terpecah-belah karena permasalahan internal di DPW Riau," pintanya.
Editor :Helmi